Dekorasi Menjelang Lebaran Estetik untuk Acara Keluarga

Hari raya Idul Fitri biasanya dilakukan dengan berbagai macam kegiatan seperti melakukan dekorasi rumah minimalis sederhana. Banyak yang bisa dilakukan sebelum menjelang hari raya, agar rumah tampak lebih nyaman dan hangat.

Melengkapi Koleksi Alat Masak
Salah satu kegiatan yang wajib dilakukan ketika kumpul keluarga adalah masak-masak, itulah kenapa peralatan dapur lengkap harus ada. Sebab, kelengkapan alat masak dapat menunjang kebahagiaan memasak bersama dengan saudara.

Jika Anda akan mendekor rumah dengan dekorasi rumah minimalis sederhana, maka Anda bisa memilih warna alat masak monokrom. Hal tersebut agar rumah menjadi lebih terlihat minimalis, dan menyatu dengan tema rumah.

Anda bisa memilih alat masak berwarna hitam atau cokelat, dengan desain yang minimalis tetapi serbaguna. Misalnya seperti alat air fryer yang dapat digunakan memasak berbagai macam masakan dengan mudah, juga desainnya elegan.

Anda juga bisa menyuguhkan berbagai jenis alat masak yang terbuat dari kayu sebagai pemanis di dapur Anda yang bertema minimalis. Sederhana dan estetik, membuat pengalaman memasak bersama keluarga lebih seru.

Apalagi di era yang serba canggih ini, satu alat masak dapat digunakan untuk berbagai masakan dan jenis pengaplikasian. Contohnya adalah alat chopper yang bisa digunakan untuk menghaluskan bumbu maupun mencincang sayuran.

Pemilihan Warna Cat dan Dekorasi
Hal yang selanjutnya dilakukan untuk melakukan dekorasi rumah minimalis sederhana menjelang lebaran adalah mengecat. Mewarnai rumah dengan cat-cat yang hangat dan tidak terlalu terang, dengan tema minimalis.

Contohnya melakukan pengecatan tembok depan dengan warna putih dan memberikan aksen cokelat kayu pada kusen. Sehingga rumah terlihat lebih segar dan hangat, serta terasa semakin homie untuk berkumpul.

Tak hanya itu, pemilihan cat yang cocok untuk desain minimalis sederhana bisa dengan warna-warna earth tone yang naik daun. Warna tersebut terlihat lebih kalem serta memberikan nuansa rumah yang lebih luas lagi.

Anda juga dapat melakukan dekorasi dengan benda-benda sesuai nuansa yang ingin Anda bangun di dalam rumah tersebut. Misalnya untuk desain minimalis sederhana, Anda dapat menambahkan lukisan abstrak minimalis.

Lukisan tersebut dapat menambah kesan manis tetapi tetap tidak banyak menghabiskan ruang dan membuat ruangan lebih indah. Atau sebuah cermin bulat maupun persegi panjang yang memiliki bingkai warna netral.

Dua hal di atas dapat menjadi pilihan untuk berkegiatan ketika lebaran, memasak dengan peralatan dapur lengkap. Selamat berkumpul dengan keluarga dihari yang fitri ini. 

Read More

Kegunaan Avoskin The Great Shield Sunscreen dan Aman untuk Kulit Sensitif

Sunscreen merupakan salah satu rangkaian skincare yang penting untuk digunakan. Salah satu sunscreen yang mampu melindungi kulit dengan baik, yaitu sunscreen Avoskin The Great Shield Sunscreen SPF 50 PA++++.

Kegunaan Avoskin The Great Shield Sunscreen SPF 50 PA++++
Avoskin The Great Shield Sunscreen SPF 50 PA++++ adalah tabir surya dengan SPF 50 PA++++ yang secara optimal melindungi kulit dari efek buruk sinar UVA dan UVB. Dikemas dengan Zinc Oxide, Niacinamide, Centella Asiatica dan Vitamin C yang menenangkan kulit, meminimalkan efek negatif polusi dan aman untuk kulit sensitif. 

The Great Shield Sunscreen juga efektif dalam, yaitu meminimalkan munculnya hiperpigmentasi pada kulit akibat sinar UV, mengurangi iritasi dan peradangan kulit karena mengandung Centella Asiatica dan mencegah kerusakan radikal bebas pada sel kulit akibat paparan sinar UV.

Cara Menggunakan
Oleskan tabir surya di sekitar 2 buku jari. Oleskan ke kulit dengan menepuk lembut untuk menghindari white cast. 

Oleskan ke kulit wajah di akhir rutinitas perawatan kulit pagi Anda dan sebelum riasan. Aplikasi kembali jika Anda merasa perlu melakukan banyak aktivitas di luar ruangan.

Aman untuk Kulit Sensitif
Tabir surya ini tidak hanya dapat melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB, tetapi juga memiliki kandungan yang baik untuk menjaga kesehatan kulit dan aman bahkan untuk kulit sensitif. Produk ini mengandung Pegagan, Niacinamide, Vitamin C dan Zinc Oxide untuk meminimalkan efek negatif polusi, namun aman untuk kulit sensitif.

Tabir surya ini juga mengandung PA++++ yang dapat melindungi kulit dari sinar UV. PA++++ merupakan bahan yang dapat menangkal sinar UVA untuk mencegah penuaan dini pada kulit wajah.

Komposisi
Water, Ethylhexyl Methoxycinnamate, Zinc Oxide, Butyl Methoxydibenzoylmethane, C12-15 Alkyl Benzoate, Methylpropanediol, Cetearyl Alcohol, Cyclopentasiloxane, Titanium Dioxide, Diisopropyl Adipate, Hydroxyethyl Acrylate/Sodium Acryloyldimethyl Taurate Copolymer, C20-22 Alkyl Phosphate, Isononyl Isononanoate, Aluminum Starch Octenylsuccinate, Lauryl Lactate, C20-22 Alcohols, Sorbitan Isostearate, Caprylic/Capric Triglyceride, Squalane, Dimethicone, Polyglyceryl-3 Polydimethyl Siloxyethyl Dimethiicone, Phenoxyethanol, Sodium Ascorbyl Phosphate, Isodecyl Neopentanoate, Niacinamide, Centella Asiatica Leaf Extract, Ceteareth-33, Diisopropyl Sebacate, Imidazolidinyl Urea, Stearic Acid, Cetearyl Dimethicone Crosspolymer, Aluminum Hydroxide, Chamomilla Recutita Flower Extract, Polysorbate 60, BHT, Disodium EDTA, Triethoxycaprylylsilane.

Read More

Menilik Kampus Metaverse atau Kampus Virtual yang Akan Menjadi Universitas Masa Depan

Sejatinya, kampus metaverse bukanlah hal baru di dunia pendidikan, terlebih pendidikan tinggi. Dunia telah lebih dulu mengenal program perkuliahan daring (dalam jaringan) di kampus virtual, bahkan sebelum pandemi berlangsung. Sudah tahukah Anda mengenai makna dua istilah yang baru-baru ini sering didengar itu? Simak selengkapnya di bawah ini. 

Apa itu Metaverse?
Metaverse atau metasemesta adalah dunia baru yang merupakan bagian dari kecerdasan teknologi internet yang dinamakan AR. Teknologi AR atau Augmented Reality pada metaverse menjadikan para penghuninya dapat saling berinteraksi secara virtual dan tampak nyata. 

Menelisik Universitas Masa Depan di Metaverse
Sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya, Metaverse berarti dunia modern yang ada dalam komputer. Jadi, dapat disimpulkan bahwa kampus yang dimaksud dalam artikel ini adalah pendidikan tinggi dalam lingkup virtual. 

Tidak ada gedung, buku-buku nyata tidak akan sebanyak zaman dulu, dan lain sebagainya. Kegiatan ini tentu sudah tidak asing di Indonesia sejak 2 tahun silam, bukan? 

Namun, bagaimana jadinya jika pembelajaran secara virtual terus berlangsung? Menyenangkan dan bebas, atau justru membosankan? 

Setiap orang tentu memiliki persepsi berbeda, ada pro dan kontra. Namun, perlu diingat bahwa saat ini pendidikan yang konvensional sangat jarang diminati, terlebih dalam lingkup perguruan tinggi. 

Selain itu, membuat kampus di lingkungan metaverse merupakan jalan membuat universitas-universitas di Indonesia makin dikenal dunia. Ditambah lagi, pendidikan dengan memanfaatkan teknologi ini disebut lebih efisien sehingga dapat menekan tingginya biaya kuliah. 

Bisa Anda bayangkan, berapa pengeluaran setiap bulan untuk membayar gedung kuliah hingga buku-buku mata kuliah? Belum lagi, jika Anda seorang perantau yang harus membayar tempat tinggal setiap bulannya. 

Dari sedikit pertimbangan tersebut, rencana pembangunan gedung-gedung di era metaverse tentu bisa menjadi satu langkah memajukan bangsa. Di sisi lain, dosen pun akan lebih diringankan bebannya karena tidak harus membawa buku-buku berat untuk mengisi jam kuliahnya. 

Menurut Anda bagaimana? Apakah kampus metaverse atau kampus virtual akan efisien untuk proses pembelajaran di masa depan? 

Read More